Dalam upaya memperkuat pemahaman tentang moderasi beragama dan memperkokoh nilai-nilai kebangsaan, Dr. Samsul Hidayat, MA, seorang Fasilitator Moderasi Beragama Kementerian Agama RI, menciptakan “Boardgame Harmoni Nusantara.” Boardgame ini pertama kali diperkenalkan dalam kegiatan di SD Muhammadiyah 2 Pontianak pada 5 Februari 2025 sebagai bagian dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Tujuan Permainan Boardgame ini dirancang untuk:
- Meningkatkan pemahaman pemain tentang moderasi beragama dan cinta NKRI.
- Mengasah keterampilan berpikir kritis, kerja sama, serta pengambilan keputusan berbasis nilai-nilai moderasi.
- Memperkuat kesadaran akan pentingnya menjaga harmoni dan kebersamaan di tengah keberagaman.
Komponen Permainan Permainan ini terdiri dari beberapa elemen utama:
- Kartu Karakter: Menyediakan berbagai peran yang mencerminkan tokoh-tokoh masyarakat yang menjunjung tinggi nilai moderasi.
- Pion: Digunakan untuk berpindah posisi di papan permainan.
- Dadu: Digunakan untuk menentukan langkah pemain dalam permainan.
- Koin Reward: Diberikan kepada pemain yang memberikan argumen atau jawaban terbaik dalam sesi diskusi.
- Kartu Tantangan: Berisi skenario dan pertanyaan yang harus dijawab dan didiskusikan oleh pemain.
Cara Bermain
- Pemain bergantian melempar dadu untuk menentukan karakter yang akan dimainkan.
- Pemain pertama melempar dadu, lalu menghitung langkah sesuai angka yang muncul dan mengambil kartu tantangan yang sesuai.
- Pemain meletakkan pion pada posisi yang sesuai dengan hasil dadu.
- Kartu tantangan dibacakan dan didiskusikan bersama hingga mencapai kesepakatan.
- Setiap pendapat yang dianggap bagus berpeluang mendapatkan koin reward.
- Permainan berlangsung dalam suasana santai dan menyenangkan.
- Pemain dengan jumlah koin terbanyak menjadi pemenang.
Dengan adanya Boardgame Harmoni Nusantara ini, diharapkan para pemain, khususnya generasi muda, dapat lebih memahami pentingnya moderasi beragama dan persatuan dalam keberagaman. Melalui metode yang interaktif dan menyenangkan, nilai-nilai kebangsaan dapat lebih mudah diterima dan dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari.
